Suatu Sistim & teknologi pertanian modern mampu mengembangkan produktivitas yg seharusnya bagi pertanian, sehingga bagaimana menjadi petani menjadi modern yg pada kenyataannya masih belum meningkat.
Ketika kita mengerti petani, maka problem yg mampu diketahui bahwa penduduk Indonesia dengan-cara biasa termasuk selaku petani. Mengapa demikian, hal ini dikarenakan modernisasi pertanian bermodel pada revolusi hijau & belum berhasil mengganti peasan sebagai Negara dunia ketiga.
Bagaimana menjadi petani terbaru? Seperti Negara maju, hal ini tentunya wawasan & teknologi serta aneka macam keperluan pertanian masih belum menyanggupi persyaratan. Dengan santunan aneka macam acara pemerintah, yg dirancang dgn menjaga kestabilitas politik Nasional, serta kepentingan perkembangan petani.
Memahami selaku Negara agraris tentunya terdapat pandangan bahwa kemajuan pertanian begitu pesat dgn acuan peasantry ke contoh pertanian terbaru (agricultural enterepreneurship, agroindustry, agribusiness), sehingga tak mengalami masalah sebagai Negara ketiga. Hal ini, pastinya terlepas dr berbagai sejarah pertumbuhan penduduk pada umumnya.
Masyarakat peasan merupakan bab dr sebuah perubahan terhadap sistim pertanian mereka tatkala itu, hal ini dgn banyak sekali kebutuhan & proses yg dilalui tatkala itu. Maka, memahami masyarakat petani menjadi bagian kesibukan yg khusus dgn mengerjakan aneka macam kebutuhan disektor masyarakat.