Dalam proses ini umumnya pula akan terjadi suatu pertikaian, atau konflik antara individu maupun kalangan masyarakat.
Oleh sebab itu perlu adanya pengendalian sosial dlm upaya menghalangi & mengatasi adanya sebuah penyimpangan tersebut.
Lalu apa sih pengendalian sosial ? Nah pemahaman pengendalian sosial yaitu sebuah pengawasan dr sebuah kalangan kepada golongan yang lain.
Baca Juga : Sifat & Ciri Pengendalian Sosial Beserta Contohnya di Masyarakat
Menurut Peter L Berger mengatakan pengendalian sosial adalah berbagai cara yg mana digunakan masyarakat untuk mengontrol anggotanya yg melaksanakan penyimpangan.
Nah dlm pengendalian sosial yg hendak dilaksanakan pula ada beberapa bentuk, pada potensi kali ini kita akan mengetahui topik tersebut.
Bentuk Pengendalian Sosial di Masyarakat
Ada beberapa bentuk dlm pengendalian sosial di masyarakat yakni mulai dr pengendalian sosial berdasarkan cara, sifat, & pelakunya.
Pada pembahasan & penjelasan kali ini kita cuma akan membahas mengenai bentuk pengendalian sosial yg berdasarkan caranya, berikut ada contonya juga.
Baca Juga : Pola & Bentuk Pengendalian Sosial & Contohnya di Masyarakat
Setidaknya ada dua cara yg diberikan dlm bentuk pengendalian sosial berdasarkan atas caranya yaitu ada cara tindakan persuasif & koersif.
1. Cara Pengendalian Sosial dgn Tindakan Persuasif
Apa yg mampu dilakukan dgn bentuk & cara langkah-langkah persuasif ? Nah dimana caranya dgn melakukan & menekankan pada sebuah tindakan.
Misalnya berupa permintaan, menunjukkan nasihat, melaksanakan bimbingan atau membimbing sebuah warga atau individu sesuai dgn norma & nilai yg berlaku.
Dimana pada cara & bentuk pengendalian dgn langkah-langkah persuasif dikerjakan dgn tanpa adanya sebuah kekerasan.
Contohnya seorang guru BK di sekolah menegur atau menasihati murid yg sering absen, nakal, tertangkap basah merokok, & sejenisnya.
Bisa pula orang bau tanah yg memperlihatkan hikmah pada anaknya yg mana biar tak melakukan tindakan yg melanggar, atau merugikan orang banyak.
Misalnya untuk tak bertingkah anarkis, memberontak, tawuran, tak melaksanakan perbuatan menyimpang, & lainnya.
2. Cara Pengendalian Sosial dgn Tindakan Koersif
Apa & bagaimana cara dlm bentuk pengendalian kedua yakni dgn cara tindakan koersif ? Nah cara ini dilakukan sebagai upaya pengendalian sosial.
Dimana dilakukan dgn menekankan pada tindakan yg sifatnya memaksa warga atau individu yg ada di penduduk .
Semuanya bersedia untuk bertindak sesuai dgn norma & nilai yg berlaku di masyarakat dlm kehidupan sehari harinya tersebut.
Tindakan cara kedua ini dilaksanakan apabila cara pertama tak membuahkan suatu hasil yg begitu signifikan di penduduk .
Contohnya misalnya pada masalah adanya Pedagang Kaki Lima atau PKL yg berdagang di trotoar atau di kawasan biasa yg tidak boleh.
Maka proses permulaan sudah diingatkan oleh petugas Satpol PP. Namun berujung tak diindahkan atau tak ditaati oleh PKL.
Sehingga perlu adanya langkah-langkah yg memaksa PKL untuk tak berdagang di lokasi tersebut. Misalnya membongkar atau mengangkut langsung lapak PKL tersebut.
Nah itulah sekilas klarifikasi mengenai topik pembahasan perihal Jelaskan Bentuk-Bentuk Pengendalian Sosial Berdasarkan Caranya Beri Contohnya.
Sumber Referensi :
Buku Sosiologi untuk kelas 11 SMA & MA pada golongan peminatan ilmu ilmu sosial yg ditulis oleh penulis Dwi Mulyono