Budaya politik ialah persepsi & teladan sikap manusia kepada aneka macam masalah & peristiwa politik serta terbawa ke dlm pembentukan struktur & proses aktivitas politik penduduk maupun pemerintahan yg dikarenakan dgn metode politik itu sendiri ialah relasi antara insan yg menyangkut soal aneka macam masalah politik.
Klasifikasi budaya politik sendiri telah dikerjakan dengan-cara klasik oleh Gabriel A. Almond & Powell, mereka membagi hal tersebut terdiri dr budaya politik parokial yg terjadi di dlm penduduk yg tradisional & sederhana.
Para pelaku politik sering melaksanakan paranannnya bersama-sama dgn peranannya dlm bidang keagamaan, ekonomi, serta aneka macam hal yg terkait dgn batasan yg menimbulkan berbagai hal terkait dgn peranan politik khusus & otonom yg di dlm penduduk yg parokial.
Kemudian, budaya politik yg memiliki subjektifitas pada masyarakat yg sudah mempunyai perhatian, & kesadaran yg dikenali pada tata cara khusus. Kemudian, budaya politik yg dicirikan oleh adanya sikap yg berlainan dr subjek sebagai subjek.
Sementara, banyak sekali hal terkait dgn pengetahan politik dapat diketahui aneka macam hal terkait dgn banyak sekali hal terkait dgn budaya politik di masyarakat. Perbedaan dr budaya politik akan berlainan, dgn berdasarkan persepsi dr penduduk , contohnya tata cara politik yg memiliki wawasan & pula kesadaran kepada metode politik mereka.
Adanya rasa suka & tak seseorang atau golongan terhadap hal-hal dlm tata cara politik yg menimbulkan duduk perkara dlm sebuah kelompok.