Perubahan fungsi sebuah kota mampu dipengaruhi oleh pertumbuhan teknologi & info. Pada periode ke dua puluh saat ini kebanyakan dr kota-kota yg ada mempunyai kegunaan jamak. Hal ini dikarenakan insan mempunyai acara-kegiatan yg bervariasi seperti kegiatan politik, kegiatan sosial, aktivitas ekonomi, acara keagamaan, kegiatan budaya yg pada biasanya berpusat dikota-kota tersebut.
Hal ini dapat dilihat seperti kota industry, yg merupakan aktivitas mencolokdibandingkan dgn aktivitas-acara bukan industri, lalu kegiatan pusat perdagangan yg besar biasanya merupakan kota-kota pelabuhan. Kota sebagai pusat politik, sebelum eropa barat dilanda revolusi industry, kota-kota yg ada pada dikala itu ialah kota pemerintahan, dikarenakan perubahan situasi dimana timbul inovasi-inovasi gres dibidang teknologi maka beberapa kota yg semula berfungsi selaku pusat pemerintahan, lalu menjelma kota-kota sebagai sentra jual beli & industri.
Kemudian, kota selaku pusat kebudayaan, dlm hal ini kesempatankulturalnya kelihatan mencolokdibandingkan dgn fungsi lain yg ada. Dalam, masa silam peranan kota sungguh penting dlm kehidupan bernegara. Untuk itu kota tak mempunyai fungsi tertentu yg menonjol, biasannya baru ialah kota-kota yg masih sangat muda usia pertumbuhan atau kota-kota kecil. Dengan begitu, penampakan kota tak lagi sesederhana mirip penampakan pada tahap pertama atau kedua, tetapi jauh lebih kompleks.