Kompleksitas Produk Pikiran Kelompok Manusia

Peradaban ialah suatu organisasi sosial insan, kelanjutan dr suatu proses melalui ashabiyah (group feeling, esprit de corps). Dengan demikian, peradaban  didefinisikan selaku keseluruhan kompleksitas produk anggapan kalangan manusia dlm menanggulangi negara, ras, suku, atau agama, yg membedakannya dr yg lain, namun tak monolik dgn sendirinya.

Dengan demikian, jika kita mengaitkan keperluan manusia & peradaban, maka kita harus menyaksikan bahwa setiap masyarakat & kebudayaan di dunia ini mempunyai keperluan hidup yg berbeda-beda sesuai dgn cara hidup, organisasi, sosial mereka masing-masing, yg kemudian membentuk kebudayaan & kemudian membentuk peradaban yg mereka miliki.

Didalam suatu tata cara kebudayaan & peradaban Barat, manusia dianggap beradab kalau insan mempunyai sopan santun & berbudaya, pendidikan. Misalkan dlm hal ini, budaya makan malam merupakan salah satu kebiasaan yg dianggap penting pada penduduk Barat.


Karena, dlm hal tersebut merupakan budaya yg diterapkan dlm mengetahui bagaimana norma & nilai-nilai yg telah tertera berdasarkan peradaban kebudayaan yg dianggap penting & dilakukan dlm kehidupan sehari-hari.

  Contoh Pengendalian Sosial Persuasif