Konsep integrasi dlm masyarakat industri mempunyai peran terhadap suatu pergeseran mengenai pembagian kerja yg bersifat organik (solidaritas organic) guna meraih kesatuan atau integrasi sosial yg merupakan salah satu komunitas atau organisasi penduduk yg dibentuk lewat pembagian peran & pekerjaan yg terspesialisasi menurut fungsinya.
Selain ketergantungan structural yg terbentuk pada pembagian kerja tersebut, mengerti mengenai integrasi sosial yg pula dibentuk oleh kesamaan sentiment, nilai, & emosi para anggota di dalamnya. Hal ini, pastinya menggambarkan berbagai hubungan sosial yg mempunyai dilema kepada pertentangan disfungsional bagi penduduk , kecuali untuk perubahan.
Di dalam, suatu anutan mengenai sosiologi industri, pedoman Durkheim yg mempunyai imbas kepada karya Elton Mayo. Dengan menunjukkan pandangan mengenai sebuah hubungan antara insan (human relations) untuk sebuah kajian mengenai organisasi kerja.
Mayo melakukan berbagai pedoman mengenai kekerabatan konflik yg dapat digindari apabila keperluan sosial pekerja di dlm dipenuhi manajemen lewat pemberian kepuasan dlm berhubungan & santunan peluang untuk menampilkan kepentingan mereka. Pemikiran ini, terang dgn kerangka berpikir Durkheim wacana emosi, nilai, & sentimen.
Pada prosedur ini maka timbul suatu kiprah yg dianggap mirip golongan informal dlm suatu pekerjaan, yg mempunyai bukti empiris yg dihasilkan lewat ajaran bahwa kelompok informal berfungsi untuk menanamkan dlm diri anggota akidah tertentu perihal apa konsekuensi dr penurunan tingkat bikinan, namun begitu semoga tak menyimpang pada norma-norma.