Mekanisme Perubahan Sosial Budaya Terhadap Inovasi

Inovasi & penemuan merupakan salah satu sumber penting yg mensugesti terjadinya pergeseran kebudayaan. Inovasi dibedakan ke dlm aneka macam hal, penemuan primer & inovasi sekunder. Inovasi primer yaitu penemuan akan sesuatu hal yg gres baik perlengkapan, prinsip-prinsip, maupun acara yg dengan-cara luas diterima oleh sekelompok penduduk .
Perubahan yg ada di masyarakat, sebagaimana sudah disinggung sebelumnya, dapat terjadi oleh karena aneka macam factor yg berasal dr penduduk itu sendiri & dr luar masyarakat yg bersangkutan. Oleh alasannya itu, prosedur perubahan mampu dilihat sebagai suatu proses yg bersifat internal saja. Proses pergeseran yg melibatkan pihak atau unsur dr luar masyarakat itu sendiri.
Baca Juga :
Tantangan Generasi Milenial Dalam Meningkatkan Inovasi & Kreatifitas
Tantangan Bagi Kampus Dalam Menyiapkan Daya Saing
Sebuah penemuan baru tak selamanya sebagai hasil dr sesuatu yg direncanakan, bahkan diantaranya justru banyak unsure gres yg diperoleh dengan-cara kebetulan. Sebuah penemuan baru pula tak mampu dipandang sebagai suatu kejadian yg secara tiba-tiba atau tiba-datang dr tak ada menjadi ada. Penemuan baru lazimnya merupakan suatu rangkaian panjang.
Penerapan suatu penemuan baru pada suatu penduduk tidaklah gampang. Sebagai sesuatu yg baru, maka penduduk tak serta merta mendapatkan penemuan gres tersebut terlebih menggunakannya. Sebuah penemuan baru akan cepat diterima oleh penduduk apabila penemuan tersebut telah diketahui manfaatnya, sesuai dgn keperluan penduduk , & sesuai dgn nilai-nilai yg dianutnya.
  √ Bagaimana Kehidupan Sosial Di Masa Demokrasi Liberal