Pada bidang politik keberagaman mampu didapatkan banyak sekali golongan dgn aneka macam perbedaan. Hal ini pula akan terlihat tatkala banyak sekali aspek budaya, etnis, agama, jenis kelamin yg mesti hidup berdampingan dgn berbagai kesatuan politik.
Sepanjang perkembangan penduduk dikala ini, dgn banyak sekali keterbatasan serta perbedaan dengan-cara budaya, politik, ekonomi tidaklah gampang. Berbagai pertentangan yg terjadi di dlm masyarakat kita dgn melibatkan aneka macam perbedaan identitas kalangan.
Konflik sosial yg sering terjadi tatkala itu, ialah salah satu bab dr perkara yg kompleks antara aneka macam kalangan. Persoalan tersebut, kemudian timbul berbagai persoalan yg tak mampu disingkirkan. Persoalan pertentangan sosial yg terjadi di masyarakat ditahun sebelumnya sampai krisis terjadi, selaku pemicu aneka macam perbedaan budaya.
Mungkin, akal budi masyarakat akan meliputi berbagai dilema bagaimana menanggapi apa perbedaan yg penting antara umat manusia bukan ideology, politik atau ekonomi. Persoalan tersebut, muncul tatkala bentuk-bentuk konflik yg terjadi.
Baca Juga : Identitas Budaya Populer Di Masyarakat
Dengan didukungnya teknologi makin maju, maka masyarakat mesti sadar bahwa konflik budaya tidaklah akan menjinjing hasil yg baik. Melainkan, akan muncul suatu konflik gres diantara masyarakat. Kita mesti menyadari tatkala teknologi kian maju, maka batas setiap Negara justru membuka ruang untuk konferensi kebudayaan.
Tetapi, munculnya suatu budaya akan ada lagi dilema yg tak dapat diterima golongan lain, sehingga akan kompleks kembali. Pada suatu persimpangan jalan, maka akan muncul kembali desain multikulturalisme yg menjadi teladan penting dlm membahas dlm kebiasaan kita sehari-hari.