Berbagai hal yg terkait dgn perkotaan, tentunya tak jauh dr urbanisme pada penduduk saat ini. Dimana, fungsi perkotaan lekat dgn aneka macam hal terkait dgn kebutuhan suatu penduduk , serta ekonomi yg menjadi tingkat budaya masyarakat.
Dengan adanya sebuah kota kecil yg menjadi lintas teraturnya dgn beberapa sentra industri dapat disebut sebagai the small city tampak berbagai masalah lingkungan suatu kota. Sehingga, jikalau mendefinisikan lebih detail maka sulit untuk menjadi sempurna.
Secara sederhana, kota dapat dilihat sebagai batas fisik atau teritorial (disebut city), & sebagai kualitas kehidupan di dalamnya (disebut urban), berdasarkan perbedaan diatas maka, jelas bahwa akan mengarah pada sosiologi urban daripada ihwal city.
Mengapa tentang kota ? sebab, untuk memahami perkotaan ada beberapa hal yg perlu dipahami yaitu struktur kota, lifestyle kota, serta organisasi sosial, yg lalu ditelusuri dgn berbagai efek mengenai perencanaan kota, perkembangan kota tertentu.
Memahami peluangperkotaan, dapat dimengerti aneka macam kegiatan yg berlangsung dgn berbagai hal yg terkait dgn sosial budaya penduduk masing-masing. Sehingga, berbagai hal terkait dgn persoalan perkotaan, akan tampak.
Aktivitas yg tampak akan mempengaruhi banyak sekali keperluan penduduk , seperti teknologi & wawasan masyarakat selaku pengguna (user) dr hal ini, maka mampu dipahami berbagai kualitas yg terlihat mampu dikenali menurut problem yg fundamental bagi masyarakat, untuk mampu digunakan berdasakan mutu masyarakat.