Dalam contoh kebudyaan tradisional, alam merupakan kehidupan bagi penduduk di Pedesaan, kehidupan yg alami dibangun mereka demi keberlangsungan hidupnya. Pola kehidupan penyesuaian yg berpengaruh tentunya difaktori oleh alam. Dalam hal ini, Alam memiliki karakteristik dlm memilih acuan adaptasi yg pasif dr penduduk Desa pertanian. Pentingnya mengenal masyrakat, dlm hal ini dapat dikenali tatkala aksara penduduk itu sendiri.
Dengan mengerti sistilah filsafat organis yg ialah skap hidup & melihat segala sesuatu sebagau kesatuan. Kemudian, pengaruh alam pula tampakpada contoh kebiasaan hidup yg serba lamban untuk ukuran terbaru. Tokoh Paul H. Landis disebabkan lantaran mereka sangat dipengaruhi oleh irama alam. Kaitannya dgn pertanian, dengan-cara alami flora tumbuh lewat proses tertentu, dgn tahap-tahap & paket waktu tertentu pula.
Baca Juga:
Pola kehidupan penduduk yg tergantung pada alam, pastinya kadang kala tidaklah rasional, alam dlm penduduk Desa ialah cuilan dlm proses keberlangsungan hidup mereka. Berbeda dgn Negara yg sudah meningkat mirip Amerika, dimana proses pertanian yg kembangkan modern, dgn kaitannya iklim, udara, flora, & binatang-binatang.
Dengan menyaksikan teladan pertanian masyarakat Desa, pastinya menjadi salah satu belahan “perubahan” dlm mengimbangi metode pertanian mereka. Kesadaran penduduk dlm memahami acuan kebudayaan yg saat ini masih dipakai, pastinya mesti diamati. Eksistensi contoh kebudayaan seperti ini yg bergantung pada ketergantungan masyarakat Desa kepada alam, tingkat teknologi serta metode buatan.
Baca Juga :
Pola kebudayaan yg disampaikan oleh Paul H. Landis, dlm ini tentnya merupakan salah satu factor determinan, biar dlm hal ini ketergantungan kepada alam, teknologi rendah, & metode buatan sudah berubah.