Pada dasarnya dgn menekankan kemajuan urbanisasi selaku membuktikan dr adanya petunjuk yg paling terang perihal keanekaragaman dlm pembagian kerja. Tetapi, kalau menurut pandangan mengenai pembagian kota & pembagian desa dgn menunjukkan persepsi terhadap keadaan historis bagi kemajuan kota.
Dalam sebuah kota dapat mendapatkan awal dr kepemilikan yg berlandaskan pada tenaga kerja & pertukaran berdasarkan karakteristik sebuah kota. Masyarakat kota yg merupakan suatu peradaban kota ialah bentuk pertama dr penduduk kelas.
Dengan adanya memahami pendekatan yg menekankan pada organisasi buatan yg berlaku pada tata cara perekonomian. Maka, pada setiap penduduk kecuali penduduk yg sungguh berbeda, akan terlibat eksklusif pada proses bikinan & sementara yg digolongkan pada minoritas penduduk yg mengontrol (mengontrol) tenaga kerja & barang-barang yg dibuat .
Menurut pahami ini, aka nada kebijakan yg menurut pertimbangan dgn menerima profit sebesar-besarnya pada sistem produksi. Maka, dr itu, menurut adanya aliran penduduk yg elegan akan ada perbedaan yg mempesona berdasarkan yg diterapkan untuk mengetahui analisis geografi kota.
Seperti yg diketahui bahwa tersediannya lahan didaerah perkotaan sangat terbatas & oleh alasannya adalah adanya maka lahan tersebut memiliki nilai ekonomi (economic value)