Sejarah Rusia Antik Dan Permulaan Sejarahnya

by

Sejarah Rusia sudah ada lebih dr 1000 tahun lamanya. Rusia sendiri merupakan suatu negara besar dgn luas total kurang lebih 17 juta kilometer persegi, dgn luas perairannya meliputi 13 persen dr luas totalnya.  Negara beruang merah ini berlokasi di dua benua, yakni Asia & Eropa. Lokasi ini membuat negara ini mempunyai perpaduan budaya antara Eropa & Asia.

Ibukota Rusia berada di Moskwa. Bahasa resminya yaitu bahasa Rusia dgn metode pemerintahannya semi-presidensial. Sistem pemerintahan yg dianut tersebut membuat Rusia mempunyai presiden & perdana menteri. Nama presiden saat ini (2017) bernama Vladimir Putin dgn perdana menteri bernama  Dmitry Medvedev. Rusia mempunyai legislatif yg berjulukan Majelis Federasi yg berisikan Majelis Tinggi & Majelis Rendah.

Kini, Rusia berbentuk federasi, dgn nama resmi Federasi Rusia. Sebelum menjadi negara federasi & bernama resmi Federasi Rusia, negara yg djuluki beruang merah ini mengalami berulang kali pergantian bentuk negara & nama resmi. Di bawah ini akan membicarakan keseluruhan sejarah Rusia dr awal hingga ketika ini.

Awal Sejarah Rusia

  • Dinasti Rurik

Dinasti Rurik dibentuk oleh seorang kepala suku Varangia yg bernama Rurik sesudah ia menguasai Ladoga & Novgorod. Ia menguasai tempat Ladoga pada tahun 862 M dgn santunan kedua saudaranya yg bernama Sineus & Truvor. Setelahnya, ia menguasai Novgorod. Di dekat Novgorod, Rurik membangun pemukiman penduduk paganisme yg berjulukan Holmgard. Kedatangan Rurik & saudaranya ke Lagoda & Novgorod yakni alasannya adalah ia diminta untuk mengontrol kekacauan antar bangsa Chud, Krivici, Merias, Slavia, Vepsia. Kekacauan ini terjadi alasannya adalah bangsa-bangsa ini tak mampu memerintah sendiri tanpa suku Varangia.

Kekuasaan Rurik di tanah Ladoga & Novgorod berjalan dr 864-879 M. Ia meninggalkan tampuk kepemimpinan di tahun 879 M alasannya adalah meninggal dunia. Ia meninggalkan seorang anak yg berjulukan Igor, tetapi penerus kepemimpinannya ialah Oleg yg memindahkan ibukota dr Novgorod ke Kiev. Perpindahan ibukota tersebut membuat nama resmi negara bermetamorfosis Rus Kiev. Perpindahan ibukota terjadi balasan Kiev terletak di antara Eropa & Asia. Pada masa itu, lokasi tersebut amat strategis untuk jalur jual beli. Namun, Dinasti Rurik tak memiliki wilayah tersebut. Penguasa Kiev dikala itu berjulukan Askold & Dir. Oleh karenanya, Oleg menyerang Kiev.  Ia mengungguli pertempuran & kemudian menyatukan Lagoda, Novgorod, & Kiev untuk menjadi Rus Kiev.

  • Rus Kiev

Pusat kota Rus Kiev berada di sekitar areal Sungai Dnieper. Kini, areal sungai tersebut masuk ke dlm negara Ukraina. Selain Ukraina, keseluruhan wilayah Kiev tatkala Oleg berkuasa mencakup sebagian Belarus, Moldova, Polandia, Rumania, Slovakia & pula serpihan tengah Rusia.

Oleg suka akan perluasan. Oleh karenanya, ekspansi wilayah Rus Kiev tak berhenti  hingga  Kiev saja. Drevlians dikuasainya  tahun 883 M. Tahun 885 M, wilayahnya membengkak dgn penguasaan Poliane, Radimichs, Severiane, & Vyatichi.

Komoditi Rus Kiev terdiri atas lilin lebah, madu, kulit hewan & pula budak. Pusat kota di Kiev membuat negara ini menguasai tiga jalur perdagangan. Ketiga jalur perdagangan yg dikuasai Rus Kiev menghubungkan kota & jalur komersial masa lampau, mirip : Jalur Perdagangan Volga, Laut Baltik, Khazars, Volga Bulgars, Baghdad & pula Laut Kaspia. Penguasaan ini membuat  Rus Kiev kaya raya & mempunyai militer yg berpengaruh.

Rus Kiev berbentuk Monarki, berbahasa Slavia Timur Kuno, beragama Kristen Ortodok & Pagan Slavia, & mata uangnya Grivna. Jumlah orangnya 5,4 juta jiwa dgn wilayah sebesar 1,3 juta kilometer persegi.  Terdapat empat raja populer dr Rus Kiev, yakni Oleg of Novgorod, Vladimir the Great, Yaroslav the Wise, & Saint Michael of Charnigov.

Catatan sejarah Rus Kiev yg penting terjadi di tahun 882 M tatkala negara ini berdiri, tahun 965-969 tatkala penyerangan terhadap Khazar, tahun 988 M tatkala terjadi pembaptisan Rus, permulaan periode ke-11 tatkala terjadi keadilan Rus, & tahun 124o tatkala bangsa Mongol menguasai Rus Kiev.

Pada masa pemerintahan Oleg, ada dua tindakan penting yg ia kerjakan. Tindakan penting yg dimaksud merupakan :

  1. Mengadakan kontrakdgn penguasa Konstantinopel setelah penyerangan supaya negara Rus Kiev dapat berjualan di sekeliling kota Konstantinopel.

  2. Membentuk Konsolidasi Kerajaan dgn membagi wilayah menjadi wilayah kecil. Penguasa wilayah ini disebut raja yg kekuasaannya berada di bawah naungan Rus Kiev. Penguasa Rus Kiev mendapat titel Tsar.

  • Mongol Berkuasa

Saint Michael of Charnigov menjadi terkenal karena ia merupakan penguasa Rus Kiev terakhir. ia menjadi penguasa terakhir setelah Mongol menguasai  Kiev di tahun 1240. ia dibunuh sebab tidak ingin berikrar untuk berada di bawah naungan kekuasaan Gengis Khan. Negara ini takluk di tangan bangsa Mongol di bawah pimpinan Batu Khan yg terus menerus menyerang dr tahun 1223 hingga 1240. Kesukesan bangsa Mongol menaklukkan Kiev berakibat invasi mereka berlanjut ke Hungaria & Polandia. Akibat yang lain yakni pecahnya wilayah-wilayah Rus Kiev.

Kekuasaan Mongol di tanah Rus Kiev berjalan sangat usang. Kekuasaan mereka berlangsung hingga tahun 1480. Penguasaan bangsa Mongol atas Rus Kiev tahun 1240 oleh Batu Khan tak membuat mereka menempatkan militer di sana. Rus Kiev dibiarkan begitu saja. Setelah Tatar berkuasa di Mongol barulah bangsa Mongol membuat benteng di tanah Rus Kiev.

Artikel Terkait :

Keharyapatihan Moskwa

  • Kebangkitan Moskwa

Mongol berkuasa di tanah Rus Kiev hingga tahun 1480, tetapi kebangkitan etnis Rusia asal Rus Kiev tak dimulai di tahun tersebut. Kebangkitan terjadi di tahun 1283 di kota Moskwa. Daerah ini ditemukan pertama kali oleh Daniil Aleksandrovich. Wilayah ini ditutupi hutan lebat & menjadi pecahan dr Vladimir jajahan Mongol kala itu. Pada karenanya, Vladimir lah yg menjadi belahan Moskwa.

Keharyapatihan Moskwa menjadi negara & diakui Mongol menjadi bagiannya. Penguasa di sana tunduk di bawah Mongol beberapa tahun lamanya. Mereka gres menyatakan perlawanan terhadap bangsa Mongol-Tatar di permulaan abad ke-14 kala bangsa tersebut melemah kekuatan militernya. Pada tahun 1380, pertempuran hebat antara Moskwa dgn Mongol terjadi. Moskwa menang, tetapi Mongol tetap menjajah mereka. Penguasa Moskwa yg berjulukan Dmitry Donskoy menjadi terkenal alasannya adalah kemenangan itu. Sejak dikala itu, wilayah Moskwa terus bertambah. Penambahan wilayah Moskwa terjadi alasannya adalah pembelian tanah, perang, & pula akad nikah antara sanak famili  penguasa.

  • Ivan III the Great

Keharyapatihan Moskwa mengalami masa jaya di bawah kepemimpinan Ivan III the Great yg memerintah dr tahun 5 April 1462 hingga 27 Oktober 1505. Di bawah pimpinannya, Moskwa mampu lepas dr cengkraman bangsa Mongol-Tatar. Peristiwa lepasnya Moskwa dr Tatar diawali dr tindakan Ivan III the Great yg menolak untuk mengeluarkan uang upeti di tahun 1476. Ahmed Khan sebagai penguasa Mongol murka besar & menyerang Moskwa di tahun 1480. Penyerangan Ahmed Khan pada 11 Nopember 1480 gagal. Peperangan yg terjadi di Sungai Ugra dimenangkan Moskwa. Ahmed Khan berhasil kabur dr pertempuran tersebut.

Ahmed Khan memimpin penyerangan kedua, namun dibunuh oleh Ivak yg merupakan penguasa Nogay Horde. Selepas problem dgn bangsa Mongol selesai, Ivan menjalin hubungan baik dgn Crimean Khanate & Kerajaan Ottoman. Crimean Khanate mempunyai posisi spesial karena membantu Moskwa dlm memerangi Keharyapatihan Lithuania & pula membuka jalur diplomatik dgn penguasa Konstantinopel, Kejaraan Ottoman. Hubungan baik Moskwa tak cuma dgn negara muslim saja. Ia pun menjalin hubungan baik dgn penguasa negara kristen Georgia Kakheti yg berjulukan Alexander I. Hubungan baik pun ia jalin dgn Kerajaan Nordik. Hubungan baik ini menenteng laba dlm perdagangan & pula perluasan wilayah Moskwa.

Artikel Terkait :

Tsardom Rusia

Moskwa terus mengalami kemajuan. Tahun 1547, negara ini menjelma Tsar Rusia. Pada tahun, 1721 Tsar Rusia berakhir. Ada beberapa sejarah penting Tsar Rusia yg akan dibahas di bawah ini.

  • Ivan IV the Terrible

Berbanding terbalik dgn julukan raja sebelumnya the Great, Ivan IV menyandang julukan the Terrible. Julukan ini ia mampu karena seringnya ia membantai & menghukum mati orang yg memprovokasinya, & pula para musuh-musuhnya. Namun, seperti halnya Ivan III, Ivan IV menenteng kejayaan pada Tsar Rusia dr tahun 1547 hingga 1584.

Pemerintahan Ivan IV meninggalkan beberapa perubahan, mirip :

  1. Kode hukum gres yg berjulukan Sudebnik of 1550

  2. Pendirian Zemsky Sobor

  3. Pengaruh ulama ditahan

  4. Manajemen diri diperkenalkan

  5. Perluasan wilayah dgn cara keji

  6. dan Pembagian wilayah dgn nama Oprichnina

  • Masa Kekacauan

Feodor penerus Ivan mati tanpa meninggalkan seorang penerus. Selepas kematiannya, perang saudara terjadi di tanah Tsar Rusia. Keadaan internal yg buruk ini pula diperparah dgn adanya intervensi ajaib terhadap negara. Intervensi gila ini tiba dr musuh usang Ivan IV, yaitu negara Polandia-Lithuania. Peperangan tak mampu dielakkan antara Polandia-Lithuania dgn Rusia. Perang antar negara ini berkecamuk dr tahun 1605-1618. Sedangkan, masa kesemrawutan ini terjadi dr tahun 1606-1613. Masa kesemrawutan ini didahului oleh insiden trend acuh taacuh yg sungguh cuek yg menjadikan pertanian mengalami gagal panen. Namun, imbas terutama berasal dr kekacauan negara akibat lepasnya beberapa wilayah yg dulu dirampas Ivan IV, mirip Polandia-Lithuania & Kerajaan Swedia.

  • Asesi Romanov & Awal Dinastinya

Masa kesemrawutan yg selsai di tahun 1613 membuat representasi dr 50 kota menentukan pemimpin baru yg bernama Michael Romanov. Ia yakni putra dr seorang Patriark berjulukan Filaret. Pengangkatan ini menandai permulaan mulanya dinasti kerajaan Romanov hingga berakhir di tahun 1917.

Romanov diangkat menjadi penguasa Tsar Rusia dgn tugas untuk membuat negara dlm keadaan tenang. Urusan ini menjadi gampang sebab musuh Tsar Rusia, Polandia-Lithuania & Swedia sedang konflik. Oleh karenanya, Rusia dapat dgn mudah untuk berkoalisi tenang dgn keduanya. Namun, pertentangan Ukraina dgn Polandia-Lithuania menciptakan Rusia kembali perang dgn Polandia alasannya adalah Rusia melindungi Ukraina yg didasari oleh Treaty of Pereyaslav. Peperangan Rusia dgn Polandia baru berakhir sesudah Polandia menerima wilayah yg mereka klaim tak masuk ke wilayah mereka. Peperangan ini diakhiri dgn Treaty of Andrusovo.

Romanov berjasa dlm menciptakan kondisi damai, tetapi ia membuat kesalahan dgn menghalangi hak buruh untuk berpindah tempat kerja dr satu tuan tanah ke tuan tanah yg yang lain. Ini diperparah lagi dgn kebijakan yg mengizinkan tuan tanah berkuasa penuh atas buruhnya, serta pajak yg memberatkan kaum buruh. Kebijakan yg memberatkan dr Romanov menciptakan kesemrawutan mirip Salt Riot yg terjadi pada tahun 1648, Copper Riot yg terjadi pada tahun 1662, & Moskow Uprising yg terjadi pada tahun 1682.

Artikel Terkait :

Kekaisaran Rusia

Tsar Rusia selsai di tahun 1721 digantikan dgn Imperial Rusia yg selsai di tahun 1917 sama mirip berakhirnya Dinasti Romanov. Imperial Rusia mempunyai populasi yg terus bertambah dr permulaan sebesar 15 juta jiwa hingga pada hasilnya berjumlah 170 juta jiwa. Penambahan populasi penduduk terjadi akibat negara memperbesar perluasan wilayah hingga daera Asia baru yg sebelumnya tak mereka jamah. Ada pun sejarah penting Imperial Rusia atau Kekaisaran Rusia dibahas di bawah ini.

  • Peter the Great

Peter the Great merupakan penguasa Rusia yg mengalami masa Tsar Rusia & pula Imperial Rusia. Ia berkuasa dr tahun 1625 hingga 1725. Ia memegang peranan penting dlm memasukkan sistem autokrasi ke negara Rusia. Pada masa kepemimpinannya, Imperial Rusia merupakan negara paling besar di dunia. Luas wilayah terbentang dr Laut Baltik hingga Samudera Pasifik.

Semasa pemerintahannya, Peter the Great terus meluaskan ekspansinya. Ia berperang dengan  Turki Ottoman & pula Swedia. Tujuannya untu menguasai jual beli. Peter ingin menguasai areal sekitar Laut Mati yg dimiliki Turki Ottoman & pula terusan ke Nordik yg dimiliki Swedia. Peperangan dgn Swedia menciptakan buah berupa susukan ke Nordik. Swedia kalah & harus melepaskan beberapa wilayahnya. Kemenangan Rusia berkat persekutuannya dgn Polandia-Lithuania & Denmark.

Peperangan dgn Swedia selsai pada tahun 1721 berbarengan dgn pemindahan ibukota Rusia ke St. Petersburg, pemberian titel emperor pada Peter, & pula perubahan Tsar Rusia menjadi Imperial Rusia. Alasan pemindahan ibukota yaitu alasannya Peter melihat Saint Petersburg selaku jendela yg menjinjing pergeseran bagi Eropa. Ia telah memutuskannya semenjak tahun 1703. Alasan pemberian titel emperor & pergeseran menjadi Imperial Rusia didasari atas peringatan keberhasilan Rusia mencaplok banyak wilayah musuh.

Pada tahun 1722, Imperial Savavid Persia mengalami kemunduran. Peter melihat ini sebagai peluang emas untuk memperluas wilayah. Terjadilah perang Rusia-Persia dr 1722-1723. Perang ini dimenangkan oleh Rusia yg mengakibatkan wilayah Persia dicaplok Rusia. Pencaplokan wilayah Persia ini membuat dominasi Rusia atas dunia melebar ke Kaukasus & Laut Kaspia. Peter meninggal dunia pada tahun 1725. Ia meninggalkan kejayaan berupa wilayah yg besar bagi Rusia tetapi ia tak menyelesaikan permasalahan suksesornya.

  • Krisis Finansial

Kejayaan wilayah yg besar tak diikuti dgn kejayaan pada finansial negara. Negara mengalami kenaikan pemasukan dr sebelumnya 9 juta rubels di tahun 1724 menjadi 40 juta rubels pada 1794. Kenaikan pada pemasukan negara dibarengi dgn kenaikan pengeluaran yg lebih banyak 9 juta pada tahun 1794. Pengeluaran paling besar dialokasikan untuk militer. Meskipun banyak, sampai berhutang, ongkos pertempuran tak mampu ditanggung lagi. Peristiwa ini menghasilkan perbuatan berupa diterbitkannya uang kertas dlm jumlah yg banyak. Tindakan ini membuat inflasi tak terkendali, sehingga krisis finansial terjadi.

  • Sejarah Imperial Abad 18-20

Selepas kekuasaan Peter, ada beberapa kejadian & peninggalan penting dlm Sejarah Rusia di masa Kekaisaran Rusia abad 18 hingga era 20. Peristiwa & peninggalan yg dimaksud, yakni :

  1. Pertama ada Balet Rusia. Tarian Rusia ini didapatkan oleh Jean Baptiste-Lande yg pada alhasil disponsori oleh Emperor Anna & Catherine the Great untuk disebarluaskan.

  2. Jatuhnya Ottoman Empire & Kerajaan Nordik. Mereka bertekuk lutut pada Rusia di bawah kepemimpinan Catherine II. Pada masanya pula seni, & ilmu pengetahuan dilindungi, serta ningrat Rusia bangkit kembali dominasinya.

  3. Alexander I mendapat titel “Savior of Europe” sesudah mengungguli perang melawan Napoleon Bonaparte & memperluas wilayah Rusia hingga nyaris seluruh Eropa Timur. Kekuasaan Rusia atas politik di Eropa dr 1815-1848 sangatlah besar.

  4. Polandia kalah total atas peperangannya terhadap Rusia yg dipimpin Nicholas I. Ini menjadikan seluruh wilayah & aset Polandia jatuh ke tangan Rusia. Meskipun menang atas Polandia, ternyata kekuatan pasukan & militer Rusia sangat lemah & berteknologi ndeso dibandingkan rivalnya. Keunggulan militer Rusia lebih pada jumlah pasukannya yg terlampau banyak.

  5. Munculnya paham Kolektivisme, Anarkisme, Nihilisme & pula Marxisme dr tahun 1840-1872.

  6. Perbudakan dihapuskan tatkala Alexander II berkuasa.

  7. Kekacauan yg terjadi pada saat Alexander III berkuasa dikerjakan dgn cara paham Eropa Barat dilarang & pula pengeluaran kebijakan Rusianisasi.

  8. Revolusi Industri & Revolusi Rusia I terjadi di tahun 1901-1905 tatkala Nicholas II berkuasa.

  9. Rusia ikut Perang Dunia I pada 1914-1916

  10. Revolusi Rusia II terjadi pada tahun 1917

  11. Perang Sipil Rusia terjadi di tahun 1921

Artikel Terkait :

Uni Soviet

Uni Soviet diartikan selaku persatuan negara sosialis. Uni Soviet merupakan bentuk negara berikutnya dr Kekaisaran Rusia. Bentuk negara ini tercipta pada tahun 1922 & rampung pada tahun 1991. Bentuk negara persatuan ini dicetuskan oleh pemimpin dr Partai Komunis Rusia. Negara dikontrol oleh Partai Komunis & ibukota dipindahkan kembali ke Moskwa.

  • Perang Komunis & Kebijakan Ekonomi Baru

Sebelum permulaan berdirinya Uni Soviet, terdapat Perang Komunisme. Hasilnya : semua tanah, semua industri, & pula usaha kecil dinasionalisasikan oleh Rusia. Perang Komunisme ini dilancarkan Bolshevik untuk menjaga kota, keperluan pangan & senjata serdadu merah. Perang komunisme menenteng dampak buruk kekerabatan pemerintah  dgn kaum buruh. Akibatnya dibentuk Kebijakan Ekonomi Baru. Kebijakan ekonomi ini masih berorientasi pada komunis, namun diaduk dgn sedikit kapitalisme. Kebijakan Ekonomi Baru dicetuskan oleh Lenin.

  • Perubahan Masyarakat Rusia

Pada permulaan Uni Soviet berdiri, ekonomi Rusia berganti ke arah gres berkat Kebijakan Ekonomi Baru. Peristiwa ini dibarengi dgn keputusan pemerintah dlm menciptakan pergantian terhadap kondisi sosial penduduk Rusia. Contohnya, dominasi keluarga darah biru Rusia diperlemah oleh pemerintah, perceraian boleh tak melalui jalur hukum, pengguguran dilegalkan, perempuan tak berkewajiban dlm membesarkan anak. Berdasarkan beberapa keputusan pemerintah tersebut menghasilkan pertumbuhan penganut emansipasi perempuan yg tinggi di sektor tenaga kerja buruh. Selain keputusan yg telah disebutkan, pemerintah mengeluarkan kebijakan berupa promosi atheisme & materialisme yg merubah kehidupan beragama masyarakat Rusia juga.

  • Program Stalin

Lenin wafat pada 1924. Suksesornya yakni Troika, namun Stalin mengambil kekuasaan pemerintahan. Di dlm menjalankan roda pemerintahannya, ia memberangus semua musuh politiknya. Bahkan Leo Trotsky yg merupakan revolusioner Rusia & penerus anutan Lenin pun diasingkan. Setelah diasingkan, Trotsky dibunuh di Mexico pada tahun 1940 atas perintah dr Stalin.

Stalin tetap memakai fatwa Lenin dlm menjalankan pemerintahannya, yaitu Sosialisme dlm negara Rusia. Ia menjalankan program radikal dlm menjaga stabilitas ekonominya, yakni berupa industrialisasi. Stalin membuat acara berupa Rencana Lima Tahun Pertama. Di dlm program yg ia buat, terdapat peniadaan Kebijakan Ekonomi Baru, pembuatan industri berat dr pengumpulan sumber modal, kolektivitas pertanian & pula pembatasan barang konsumsi yg dibuat . Inilah perbedaan antara Lenin & Stalin terhadap sosialisme. Jika Lenin masih membiarkan beberapa sektor ekonomi dikuasai pribadi, maka Stalin menerapkan kebijakan bahwa semua sektor ekonomi dikuasai negara.

Kebijakan Stalin ini menyengsarakan rakyatnya. Jutaan orang meninggal sehabis ia mengambil dengan-cara paksa sumber daya milik rakyatnya. Ia bahkan menerapkan kerja paksa kepada rakyatnya. Dibuatlah kamp pekerja  menurut Sistem Gulag. Bersamaan dgn penerapan kerja paksa ini, Stalin menancapkan dominasinya di Rusia dgn menghabisi siapa saja penentangnya, termasuk penerus aliran Stalin. Terdapat sekitar total 10.000 jiwa yg dideportasi, ditangkap, & bahkan dieksekusi.

Setelah program kerjanya berjalan mirip yg diharapkan Stalin, terdapat pertentangan eksternal dgn negara tetangga. Rusia berkonflik dgn Jerman, Italia, bahkan Jepang pada tahun 1933-1939. Perjanjian hening sempat ditandatangani oleh kedua belah pihak. Namun, pada akibatnya perjanjian tenang batal balasan kepentingan negara.

  • Perang Dunia II

Ikutnya Uni Soviet pada perang Dunia II dipicu oleh agresifnya Jerman melahap kawasan sekitarnya yg diakui oleh Uni Soviet sebagai daerahnya. Rusia menginvasi Polandia, Finlandia, Rumania, Estonia, Latvia & Lithuania alasannya Jerman memulai perang. Hasil invasi berupa sebagian Polandia, sebagian Finlandia, sebagian Rumania, & pencaplokan Estonia, Latvia, Lithuania. Peperangan Rusia dgn Finlandia bernama Winter War. Peperangan ini amat dahsyat & menyantap banyak korban di pihak beruang merah.

Jerman & aliansinya sempat merasakan kemenangan terus menerus dlm Perang Dunia II. Alhasil banyak serdadu Soviet terbunuh di perang atau Kamp Nazi. Hal yg sama dirasakan oleh penduduk negara yg diokupasi Jerman. Namun, kemenangan Jerman tak membuat lawan perangnya mengalah. Perlawanan yg gigih dr prajurit Rusia & sekutunya membuat Jerman alhasil kalah & menyerah pada Perang Dunia II. Meskipun menang, pihak Rusia mencicipi derita amat dahsyat alasannya banyak orangnya tewas & ekonomi negaranya carut marut.

  • Perang Dingin

Pasca Perang Dunia II yg dimenangkan pihak sekutu, keselamatan & rekonstruksi dunia menjadi tanggung jawab mereka. Namun, Uni Soviet & Amerika yg menjadi bagian dr sekutu punya ambisi masing-masing yg berseberangan satu sama lain. Alhasil konflik diantara kedua negara pecah dgn pola yg rumit. Konflik ini berjalan selama puluhan tahun yg dimulai pasca Perang Dunia II hingga kehancuran Uni Soviet tahun 1991. Kehancuran Uni Soviet dipicu oleh banyaknya wilayah yg melepaskan diri & menjadi negara merdeka. Wilayah-wilayah ini memerdekakan diri alasannya tak oke paham komunis & cara Mikhail Gorbachev memerintah.

Artikel Terkait :

Federasi Rusia

Setelah Uni Soviet bubar, Rusia resmi menjadi Federasi Rusia & mempunyai pemimpin baru. Presiden Boris Yeltsin yakni presiden pertama Federasi Rusia. Ia melakukan kebijakan yg berseberangan dr pemerintahan terdahulunya. Privatisasi & perdagangan bebas dipraktekkan. Namun sebab terlalu terburu-buru, tindakannya ini menjadikan Rusia dlm kondisi krisis ekonomi. Krisis makin parah dgn utang luar negeri Uni Soviet yg mesti ditanggung oleh Rusia.

Boris karenanya undur diri jadi presiden pada 1999 & menyerahkan pemerintahan pada Vladimir Putin. Pada pemilihan presiden tahun 2000, Putin naik menjadi presiden. Kebijakan ekonomi dr Putin, menenteng Rusia lepas dr krisis ekonomi. Rusia lepas dr krisis ekonomi selama 8 tahun lamanya. Kemudian, negara dlm keadaan krisis ekonomi kembali pada 2008 dgn pemicunya krisis ekonomi dunia. Pada tahun ini Putin menjadi perdana menteri dgn presiden Dmitry Medvedev.

Pada pemilihan presiden 2012, mereka bertukar posisi dgn Putin menjadi presiden & Medvedev menjadi perdana menteri. Pada tahun 2014, Rusia melakukan Aneksasi Krimea sesudah hasil Referendum Krimea menyatakan penduduk Krimea ingin berpisah dr Ukraina. Aneksasi ini dinilai tak sah, sehingga PBB melaksanakan voting dgn hasil menolak Aneksasi Krimea. Pada tahun 2015, Suriah konflik internal. Rusia memiliki kepentingan di sana, sehingga mengintervensi Perang Suriah.

  Sejarah Majelis Permusyawaratan Rakyat (Majelis Permusyawaratan Rakyat)