Sejarah Gitar Dan Perkembangannya

Bagi penggemar musik akustik niscaya akrab dgn petikan dawai atau senar pada alat musik yg disebut gitar. Ya, mendengar jenis alat musik yg satu ini memang tergolong satu diantara alat musik yg banyak disukai. Biasanya, menimbulkan gitar selaku alat musik opsi dikarenakan gampangnya alat ini dimainkan. Beberapa pemusik bahkan mengaku bahwa gitar yakni jenis alat musik yg tak bisa dihilangkan saat tengah bermain musik. (Baca Juga : Sejarah Hari Ibu di Indonesia )

Gitar memang menyimpan ciri khasnya tersendiri. Petikan dawai yg dimainkanseorang gitaris bahkan biasanya dibuatkan event dengan-cara spektakuler. Indonesia pula termasuk negara yg sungguh menggemari alat musik petik ini. Terbukti, cukup banyak nama musisi Indonesia yg memainkan gitar dgn ekspresif sampai diketahui di luar negeri. Namun, tahukah anda bahwa sejatinya gitar cukup menyimpan sejarah yg berliku. Bahkan konon mengalami proses reinkarnasi yg panjang dr tiap zaman untuk menjadi gitar yg ada sekarang. Nah, bagaimana asal usul alat musik ini ada & diketahui hingga seluruh dunia? Berikut ulasannya!

Baca Juga:

Sejarah Gitar

Sejarah GitarGitar dengan-cara definisi diartikan sebagai alat musik dr materi kayu seperti biola, berleher panjang, dgn enam dawai atau lebih, dimainkan dgn cara dipetik memakai jari (KBBI, 2016). Secara tradisional gitar terbentuk dr bahan kayu dgn senar atau dawai yg yang dibuat dr nilon atau baja. Saat ini pada beberapa gitar terbaru, materi bakunya berasal dr polikarbonat. Terdapat dua jenis gitar yg diketahui pada umumnya yaitu gitar akustik & gitar elektrik. (Baca Juga : Sejarah Great Wall China )

Gitar akustik yakni gitar yg didesain dgn tubuh yg berlubang belahan tengahnya. Lubang tersebut dipakai untuk menggemakan suara dikala dawai dipetik, karena gitar akustik dimainkan tanpa memakai tenaga listrik atau manual. Kedua, ialah gitar elektrik yakni gitar yg dimainkan dgn dukungan pemikiran listrik untuk mendukung suaranya. Desain gitar elektrik sedikit berlawanan dgn akustik lantaran bagian tengah tak berlubang. (Baca Juga : Pengertian Sejarah Dan Unsur Unsur Sejarah )

Pengertian Gitar

Kata “gitar” dlm bahasa Indonesia adalah pembiasaan dr bahasa Inggris “guitar” yg diambil dr istilah untuk alat musik kuno kawasan Persia tahun 1500SM. Alat musik ini sebelumnya dikenal dgn nama citar atau sehtar. Beberapa sebutan untuk alat musik gitar di beberapa negara di Eropa ialah selaku berikut.

  • Qithara istilah untuk alat musik berdawai (gitar) di daerah Yunani kuno
  • Gittern, istilah gitar di wilayah Eropa Barat
  • Lyre atau Lute adalah sebutan gitar di wilayah Eropa & Timur Tengah
  • Vihuela, istilah gitar untuk daerah Spanyol

Memang belum dimengerti dengan-cara niscaya perihal sejarah alat musik berdawai ini. Namun, para andal beropini bahwa munculnya gitar bersamaan dgn ditemukannya literatur periode ke 13 yg mendeskripsikan alat musik berdawai selaku gittern. Sejarah gitar sudah diperkirakan muncul semenjak lama karena terukir pada sebuah batu berusia 3300 tahun. Ukiran tersebut menggambarkan seorang penyair dr kerajaan Hittite tengah memegang alat musik dawai. Sebelum gitar elektrik ditemukan, gitar dimaknai selaku suatu papan bunyi datar yg terbuat dr kayu panjang, dgn serpihan belakang yg pula datar berleher. Berikut ini yakni perkembangan gitar dr masa ke masa.

Artikel Terkait:

Perkembangan Gitar Dari Zaman ke Zaman

  • Abad ke 13, gitar timbul dlm sebuah literatur & catatan zaman Medieval. Alat musik gitar dikenal dgn istilah gittern.
  • 1500 SM, Persia mengenal alat musik citar atau sehtar. Berbagai rancangan alat musik ini berkembang hingga memunculkan tanbur sebagai sebutan yg gres.
  • 476 SM, alat musik tanbur dibawa oleh orang-orang Romawi menuju Spanyol. Di Spanyol tanbur dikembangkan & beralih menjadi dua jenis yakni guitarra morisca sebagai rhythm, & guitarra latina selaku pembawa akor.
  • 300 SM, bangsa Yunani & Romawi berbagi alat musik tanbur
  • 176 SM, bangsa Arab menjinjing Al ud, alat musik mirip gitar gambus menuju Spanyol. Konstruksi Al ud & dua versi gitar Romawi menjadi dasar terbentuknya vihuela, alat musik dawai dr Spanyol.
  • Abad 16, Vihuela menjadi alat musik populer di Spanyol & Italia
  • Abad 17, final vihuela meningkat & menjadi gitar klasik dgn 5 course, menggantikan gitar 6 course.
  • Awal kurun 19, gitar karenanya berinovasi menjadi alat musik dgn 6 dawai saja

Baca Juga:

Zaman Renaissance diyakini sebagai masa permulaan munculnya bentuk gitar terbaru. Meskipun pada masa tersebut alat musik petik ini dilengkapi dgn 4 pasang dawai. Gitar dinilai memiliki kesamaan dgn alat musik vihuela, sampai akhirnya dikenali bahwa gitar memang reinkarnasi vihuela Spanyol. Pada masa 15 Juan Bermudo jadinya mendeklarasikan kesepakatanyg berisi pecahan alat musik petik dgn dawai. Deklarasi tersebut hasilnya memperoleh perbedaan antara vihuela & gitar.

Gitar dgn 6 dawai dapat dimainkan meski tanpa dukungan alat apapun, kecuali tenaga listrik bagi gitar elekrik. Meklum saja karena pada masa tersebut lebih diketahui dgn gitar akustik yg dimainkan manual. Namun, seiring berkembangnya zaman gitar dikala ini pula dilengkapi dgn aneka macam aksesoris yg menunjang performa maupun performa gitar itu sendiri. Beberapa acuan aksesoris gitar yg biasa digunakan akan diuraikan pada penjelasan berikut.

Artikel Terkait:

Aksesoris Gitar

  • Plektrum atau Pick

Plektrum atau Pick ialah pelengkap gitar yg diharapkan untuk memetik dawai. Biasanya plektrum digunakan pada jenis gitar elektrik saja, materialnya yg berasal dr bahan keras akan menolong petikan senar menjadi lebih kuat. Bahan baku pembuatan plektrum mampu bermacam-macam mirip kayu, logam, plastik, tulang, sampai tempurung kura-kura. Untuk jenis yg terakhir ini dihargai sangat mahal & dikala ini jarang ditemukan. Plektrum mempunyai ukuran yg bermacam-macam. Hal ini disebabkan perbedaan fungsi pada masing-masing ukuran. Plektrum ukuran kecil digunakan untuk jazz, sedangkan ukuran besar dipakai untuk bass.

  • Strap

Strap yakni tali yg dipakai untuk menggantung gitar di bahu penggunanya. Cara ini dilakukan untuk memudahkan bermain gitar dgn cara berdiri. Kelengkapan lain pada strap ialah logam yg ditancapkan pada tubuh gitar dgn memakai sekrup.

Artikel Terkait:

Gitar semakin meningkat hingga ketika ini & menjadi alat musik yg paling disukai. Nada yg dihasilkan melalui petikan dawai oleh para pemusik & komposer andal telah menjadi instrumen yang  terkenal diseluruh dunia. Jumlah musisi gitar pun telah begitu banyak, tak terkecuali di Indonesia. masuknya gitar di negara kita dimulai pada zaman penjajahan yg terhibur dgn adanya seni bermain gitar. Gitar yg diperkenalkan oleh orang Portugis (tawanan Belanda) pada kala ke 17 sungguh menjadi hiburan yg menyenangkan bagi rakyat yg terjajah. Bahkan gitar sering menjadi pengiring musik keroncong pada masa tersebut. Perkembangan teknologi, peradaban, serta kemerdekaan Indonesia menciptakan gitar semakin diminati di daerah RI dipertahankan hingga saat ini.

  Sejarah Bakso Kala Lampau – Asal Permintaan Nama Dan Variasinya